MINAL AIDIN WAL FAIZIN

Assalamu’alaikum Wr. Wb

apa kabar sahabat-sahabat seiman semuanya?
saya mendo’akan semoga dalam keadaan sehat semuanya, aaminn
menjelang ramadhan ini saya ingin berbagi sedikit pengetahuan nih.
Ada yang tau nggak arti “minal aidin wal faizin”?

Dulu waktu kecil saya pernah ditanya sama kakak sendiri tentang arti “minal aidin wal faizin” lantas dengan cepat saya jawab arti “minal aidin wal fidzin” adalah “mohon maaf lahir dan bathin” kata kakak saya arti kata dari mana itu? Lantas itu di jadikan sebuah PR besar bagi saya waktu itu.
kira-kira apa ya arti dari “minal aidin wal faizin” itu?
tapi ternyata PR itu tidak pernah di tagih sampai sekarang hingga saya mendapatkan pertanyaan itu lagi kepada orang lain yang kebetulan saya dengar , namun apa jawaban yang saya dengar …………… ternyata jawabannya sama dengan jawaban saya kecil dulu. Ternayata tidak begitu bayak orang yang tau akan arti “minal aidin wal faizin” tersebut sehingga penempatan kata-kata itu tidak pas dengan keadaannya.
coba kita perhatikan sebelum memasuki bulan Ramadhan khususnya banyak sekali orang yang mengucapkan “minal aidin wal faizin” ntah itu karena ikut-ikut saja atau karena sebab yang lainnya.
banyak yang mengira artinya “mohon maaf lahir dan bathin” itu sebab orang-orang sebelum bulan ramdhan banyak yang mengucapkan kata-kata itu.
sekarang mari kita lihat arti dari “minal aidin wal faizin” kata perkata dahulu selanjutkan kita pahami.

min              : di artikan dengan “bagian dari”
al-aidin       : orang-orang yang kembali
wal              : dan
faizin           : orang-orang yang menang

dapat dipahami artinya yaitu “bagian dari orang-orang yang kembali  dan orang-orang yang menang”.
untuk ucapan “minal aidin wal faizin” ini sebenarnya ada potongan kalimat yang seharusnya ditambah di depan kalimat itu, yaitu “ja’alallahu” yang berarti “semoga Allah menjadikan kita”.
jadi artinya dari “ja’allahu-minal aidin wal faizin” adalah “semoga Allah menjadikan kita bagian dari orang-orang yang kemabli (kepada kesucian) dan orang-orang yang menang (dari melawan hawa nafsu dan memperoleh ridho Allah SWT).
nah sudah jelaslah ucapan “minal aidin wal faizin” walaupun di ikuti dengan kalimat “mohon maaf lahir dan bathin” bukan berarti memiliki arti itu.
jadi menurut saya ucapan itu bukan untuk orang yang akan berperang melainkan untuk orang yang sudah kembali dari peperangan melawan hawa nafsu yang membawa kemenangan dan ridho Allah.
semoga nanti kita termasuk dalam golongan orang-orang yang bertaqwa.
aamiin

Tweet